/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


Asahan,Sumutrealita.com

Kerajinan dari limbah  kelapa yakni batok kelapa akan di jadikan sebuah cinderamata kepada tamu yang berkunjung ke Kabupatrn Asahan.

Hal tersebut dikatakan Ketua TP.PKK Asahan, Hj.Winda Fitrika Taufan Gama saat mengunjungi kediaman bapak Khairul seorang pengrajin Batok Kelapa yang tinggal di Dusun V Desa Jati Sari Kecamatan Tinggi Raja, Senin (18/2/2019).

Pada kunjungannya, Winda berharap kepada Bapak Khairul untuk terus mengembangkan potensi yang ada serta  disarankan untuk masuk kedalam Bumdes dan melatih anak-anak muda di Kecamatan Tinggi Raja agar dapat belajar membuat kerajinan tangan.

"Buat lah kreasi yang lebih menarik lagi dari batok kelapa ini, agar menjadi kerajinan tangan yang diminati masyarakat", ujar Winda.

Masih kata Winda, kerajinan batok kelapa ini dapat menjadikan salah satu sumber penghasilan bagi keluarga, maka diharafkan kepada pengerajin untuk menekuni bidang kerajinan tangan seperti ini.

Kita akan membantu mempromosikan kerajinan tangan ini sehingga dapat diketahui masyarakat banyak, ujar Winda.

Kepada Camat Tinggi Raja, dan Dinas terkait , Winda berharap untuk dapat memfasilitasi dan membantu usaha pengrajin batok kelapa ini agar usaha kerajinan tangan batok kelapa ini dapat semakin maju dan berkembang baik dalam bidang pembuatan maupun pemasaranya.

Sementara Pengerajin Batok Kelapa, Khairul mengucapkan terimakasih dan bersyukur atas kunjungan Ketua TP.PKK Asahan beserta rombongan ke rumahnya.

Ia pun menceritakan bahwa awal mula memiliki ide pembuatan kerajinan batok kelapa berawal dari tekanan masalah ekonomi.

"Saya mulai menjadi pengrajin batok kelapa ini awalnya karena tekanan masalah ekonomi keluarga", jelas Khairul.

Lanjut Khairul mengatakan, kerajinan batok kelapa yang dibuat ini masih sekala rumah tangga yang menggunakan peralatan apa adanya serta pemasaranya pun saya lakukan masih menggunakan media sosial seperti Facebook dan menawarkan kepada kawan kawan yang saya kenal saja.

"Saya tidak ada modal untuk membuka gray/toko untuk memasarkan kerajinan tangan yang saya buat dari batok kelapa ini, apa lagi saya membuatnya masih menggunakan alat alat sederhana jadi peroduksi yang saya hasilkan tidak begitu banyak"ujar Khairul.

Kharul pun berharap kepada Pemerintah Kabupaten untuk dapat memberikan bantuan modal maupun alat  agar dapat mengembangkan kerajinan bato kelapa sehingga menghasilkan kerajinan batok kelapa yang lebih berkualitas.

Pada kinjungan ini tampak hadir,TP PKK Kab. Asahan, Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan Kab. Asahan, Camat Tinggi Raja dan Kepala Desa Tinggi Raja.(DS)

Post a Comment

Disqus