/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


Asaha ,Sumutrealita.com

Produksi padi di Asahan meningkat 1.892 ton dimana pada tahun 2017 produksi padi Asahan sebanyak 120.470 ton, sedangkan di tahun 2018 menjadi 122.362 ton dan hal ini merupakan suatu prestasi yang menggembirakan.

Demikian isi pidato tertulis bimbingan dan arahan Bupati Asahan,Drs.H.Taufan Gama Simatupang MAP yang dibacakan Wakil Bupati Asahan, H.Surya BSc pada acara panen perdana balai benih serbangan desa rawang pasar VI Kecamatan Rawang Panca Arga, Kamis (14/2/2019).

Peningkatan produksi padi tersebut merupakan hasil dari program upaya Khusu (UPSUS) yang dilakukan oleh pemerintah bekerjasama dengan TNI. Kecamatan dengan produksi padi terbesar adalah Kecamatan Sei Kepayang yang merupakan lumbung padi di Asahan disusul Kecamatan Rawang Panca Arga dan Meranti, ujar Wabub.

Lanjut Wabub mengatan bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Pertanian dalam rangka mendukung peningkatan produksi terus melakukan perbaikan jaringan irigasi, penambahan Alsintan, dan jalan usaha tani sehingga defisit produksi yang ada saat ini diharafkan setiap tahun semakin kecil sehingga dapat dicapai dan bahkan Kabupaten Asahan bisa menjadi surplus beras.

Pada kesempatan ini, Bupati Asahan juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan alih fungsi lahan pertanian pangan khususnya lahan sawah sesuai UU No 41/2009 tentang perlindungan lahan pertanian pangan kabupaten berkelanjutan serta Perda No 7/1999 tentang pengaturan pemanfaatan lahan sawah dalam Kabupaten Asahan. Mari kita bekerja sungguh sungguh sesuatu tugas dan fungsi demi terwujudnya visi misi Pemkab Asahan yang religius sehat cerdas dan mandiri, ujar Wabub.

Sementara Laporan Panitia yang disampaikan Kepala Dinas Pertanian, Oktoni Iryanto mengatakan luas tanaman padi di Kabupaten Asahan pada musim tanam Oktober 2018 sampau Maret 2019 seluas 7.803 ha yang tersebar di 5 Kecamatan yakni, Kecamatan Sei Kepayang 2.620 ha, Rawang Panca Arga 2.280 ha, Meranti 1.915 ha, Setia Janji 464 ha, dan Pulo Bandring 268 ha.

Lanjut Oktoni mengatakan untuk periode Oktober hingga Maret luas panen mencapai 4.600 ha dengan provitas rata rata 71 kwintal/ha atau jumlah produksi 32.660 ton GKP, dengan harga Rp 4.500/kg.

Acara ini juga dirangkai dengan pembagian hadiah berupa alat alat pertanian seperti Alat Semprot, Rice Cooker melalui Quiz seputar pertanian yang di khususkan bagi petani.

Tampak hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Asahan,Kadis Ketapang dan Holtikultura Propsu diwakili Kabid Produksi Tanaman Pangan, Ir. M. Juaeni, SP, MM, Dandim 0208 diwakili Kasdim, Kapolres Asahan diwakili Kasat Binmas AKP M. Noor,  Sekdakab. Asahan, Ketua TP. PKK Kab. Asahan Hj. Winda Fitrika Taufan Gama Simatupang, Kadis Pertanian Asahan,  Para Camat dan Forkopimcam Kec. Rawang Panca Arga.
(DS)

Post a Comment

Disqus