/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


Asahan,Sumutrealita.com

Setelah menjalani uji Swab di RS Murni Teguh Medan, HM (26) berjenis kelamin laki laki yang beralamat di Dusun II Desa Bahung Sibatu Batu ditetapkan berstatus Positif Covid-19.

Demikian disampaikan juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Kabupaten Asahan, H Rahmad Hidayat Siregar S.Sos MSi , Minggu (14/6/2020) melalui pesan singkat grup WhatsApp.

Pasien merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang selama ini bekerja di Palembang Sumatera Selatan. Pada Bulan Maret 2020 telah ditetapkan berstatus ODP Kabupaten Asahan karena datang dari Palembang dan telah di isolasi mandiri selama 14 hari dan hasilnya dalam keadaan sehat.

Namun pada tanggal 12 Juni 2020, dikarenakan pasien akan kembali bekerja ke Palembang dan memerlukan Surat Keterangan Bebas (SKB) Covid melalui pemeriksaan Swab, maka Pasien memeriksa diri secara mandiri ke RS Murni Teguh Medan dengan Pemeriksaan Swab Nasofaring, dan dari hasil pemeriksaan tersebut HM dinyatakan Positif Covid 19. 

Lanjut Hidayat menyampaikan bahwa selama 2 bulan terakhir ini, Pasien tinggal di tempat mertuanya yang beralamat di Dusun I Desa Pematang Jering Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara.

" Untuk langkah pencegahan Tim GTP2 Covid-19 Kabupaten Asahan telah melakukan koordinasi dengan GTP2 Covid-19 Kabupaten Batubara  untuk melakukakn Protokol Pencegahan dengan melakukan Tracking terhadap Kontak erat dengan Pasien baik yang ada di Sei dadap maupun di Sei Suka.

Masih kata Hidayat, sementara Desa Bahung Sibatu Batu kita Hanya melakukan Tracking Terhadap Kedua Orang Tua HM , mengingat sejak dua Bulan Terakhir Pasien dan istri tinggal di Kabupaten Batubara.

" Setelah berkoordinasi dengan GTP2 Covid-19 Kabupaten Batubara, Pasien HM akan segera dirujuk ke Medan melalui RSUD HAMS untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Hidayat juga menyampaikan bahwa data terbaru Covid-19 di Kabupaten Asahan yang dikeluarkan GTP2 Covid 19 Kabupaten Asahan, dimana Orang Dalam Pengawasan (ODP) kosong, sedangkan Pasien Dengan Pengawasan (PDP) 1 orang, untuk yang positif  bertambah menjadi 8 orang ( 4 orang dirawat, 3 orang sembuh, dan 1 orang meninggal dunia). (DS)

Post a Comment

Disqus