Dilihat 0 kali
LABURA, Sumutrealita.com. KPU sebagai Komisi Penyelenggara Pemilu melakukan berbagai langkah dan kebijakan dengan merekrut Relawan Demokrasi (Relasi).
Perekrutan itu dilakukan untuk mensukseskan Pemilu serentak tahun 2019 ini.
Ketua KPU kabupaten Labura, Heriamsyah Simanjuntak didampingi Koordinator Divisi Tekhnis Edi Susanto, Jum'at (18/01) di Kantor KPU di Jalan Serma Gazali No.8 Aek Kanopan mengatakan, pelaksanaan rekrut Relasi yang dilaksanakan oleh KPU Labura sejak tanggal 12 sampai 16 Januari 2019 telah ditutup.
Pada tanggal 17 mulai pagi hari hingga pukul 21.00 WIB KPU telah melaksanakan rapat pleno dan memutuskan 55 nama Relawan Demokrasi (Relasi) yang mengisi 11 Basis.
" Rekrut Relawan Demokrasi telah ditutup pada tanggal 16 Januari 2019 kemarin, selanjutnya KPU Kabupaten Labura melaksanakan Rapat Pleno untuk menyeleksi nama relawan yang mendaftar ", terang Heriamsyah.
" Ada 119 relawan yang mendaftar, 66 laki-laki dan 53 perempuan. Hasil penilaian seleksi administrasi akhirnya KPU menetapkan 55 nama Relawan Demokrasi ", tambahnya.
Hal senada dikatakan Koordinator Divisi Tekhnis Adi Susanto bahwa Rapat Pleno penetapan 55 Relawan Demokrasi dilaksanakan pada tanggal 17 Januari 2019.
Pelaksanaan rapat dilakukan sejak pagi hari hingga pukul 21.00 WIB. Hasil Rapat Pleno seleksi Relasi tertuang dalam Berita Acara No. 13/PP.08-BA/1223/KPU-Kab/I/2019 dan Pengumuman No: 23/PP.08-PU/1223/KPU-Kab/I/2019 tentang Hasil Seleksi Administrasi Calon Relawan Demokrasi Pemilu Tahun 2OI9.
Lebih lanjut dijelaskan Adi kedepannya ke sebelas basis relawan itu akan bekerja sebagai pendukung kegiatan KPU Kabupaten. Yakni membantu KPU menyampaikan program kegiatan kepada masyarakat agar pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 dapat berjalan dengan sukses.
" Mereka bekerja sesuai dengan tugas dan fungsi mereka tiap Basis. Mereka akan melakukan kegiatan berupa sosialisasi dan meng-update kegiatan mereka melalui akun media sosial setiap hari berupa tulisan via akun resmi KPU Labura," ujar Adi. ( ARIS )
Post a Comment
Facebook Disqus