/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

Melalui Dana CSR, Grab Indonesia Salurkan Bantuan 248 Paket Sembako kepada Masyarakat
Walikota Batam, H Muhammad Rudi Menghadiri Penyaluran Bantuan paket Sembako kepada Masyarakat dari Grab Indonesia (Fhoto : Ist)

BATAM, Sumutrealita.com  - Grab Indonesia menyalurkan bantuan sebanyak 486 paket sembako untuk masyarakat Batam yang terdampak pandemi Covid-19 dari dana Corporate Social Responsibility (CSR), Selasa (19/10/2021).

Penyaluran bantuan paket sembako itu dihadiri oleh Walikota Batam H Muhammad Rudi, Director of Business West Territory Grab Indonesia Richard Aditya, Director of Government Affairs & Strategic Collaborations Grab Indonesia Uun Ainurrofiq, Head of Emerging Sumatra Grab Indonesia Hervy Deviyanto, ead of Public Affairs Sumatra Region Grab Indonesia Siswantoro dan Head of Business Development West Territory Grab Indonesia, Romdhony Irawan.

Dalam eksempatan itu, Walikota Batam, H Muhammad Rudi mengatakan bahwa Pemko Batam mengapresiasi Grab Indonesia yang telah menyalurkan bantuan 486 paket sembako tersebut.

Ia  mengatakan pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini memang membuat kegiatan ekonomi masyarakat menurun. Karena itu pihaknya menyambut baik dengan Corporate Social Responsibility (CSR) yang disalurkan Grab Indonesia.

"Saya terus mendorong, bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki rezeki lebih supaya disalurkan kepada masyarakat yang berhak mendapatkannya," kata Rudi, Selasa (19/10/2021).

Rudi juga berharap kegiatan ini tidak hanya kali ini saja, tapi ke depan menjadi agenda rutin bagi Grab Indonesia untuk membantu masyarakat-masyarakat yang memang butuh bantuan.

"Agama juga mengajarkan untuk menyisihkan sebagian harta kita untuk membantu masyakat yang membutuhkannya," katanya.

Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan bantuan paket sembako tentu sangat diharapkan bagi masyarakat yang terkena dampak Covid-19. Karena itu Pemko Batam tentu sangat mendukung kegiatan tersebut.

Amsakar juga mengatakan bahwa saat ini Batam sudah pada PPKM level 1, sehingga sejumlah kegiatan dilonggarkan. Namun, jangan sampai hal ini dimaknai bahwa Batam sudah bebas Covid-19.

"Karena itu protokol kesehatan harus terus dilaksanakan, menggunakan masker dan menjaga jarak tidak boleh diabaikan," kata Amsakar. (MC)

 

Post a Comment

Disqus