Kegiatan Sunatan Massal Yang Digelar PIKORI Batam di Asrama Haji,Batam Centre, Batam (30/10/2021) (Fhoto : Ist) |
BATAM, Sumutrealita.com - Dalam rangka memperingati Hari Jadi BP Batam ke 50 Tahun (Tahun Emas) PIKORI BP Batam berkolaborasi dengan Baznas Kota Batam mengadakan Sunatan Massal di Aula Arafah 2 Asrama Haji Batam Center, Batam, Sabtu (30/10/2021).
Sunatan massal ini diikuti 150 orang anak perwakilan dari 12 Kecamatan dan setiap kecamatan diwakili 5 orang dan 10 orang anak.
Ketua PIKORI BP Batam Hj Marlin Agustina yang menghadiri secara langsung Sunatan Massal ini, saat ditemui sejumlah awak media menjelaskan bahwa kegiatan Sunatan Massal ini adalah salah satu rangkaian dalam kegiatan Hari Jadi BP Batam ke 50.
"Kami dari PIKORI ada peran dalam menyambut HUT BP Batam salah satu kegiatannya Sunatan Masssal,"kata Marlin.
Ia mengatakan Sunatan Massal ini ditujukan bagi anak- anak yang tidak terjangkau atau kurang informasi adanya kegiatan Sunatan Massal yang digelar sebelumnya.
“ Selain dari 150 orang anak kurang mampu yang mengikuti Sunatan Massal ini ada juga anak-anak karyawan/i dari lingkungan BP Batam,” katanya.
Marlin yang juga Wakil Gubernur Kepri berharap agar kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap tahun dari PIKORI BP Batam dan dapat dilaksanakan di Hinterland.
" Kita berharap kegiatan ini digelar setiap tahun, lantaran semua fasilitas yang diperlukan ada,” katanya.
Marlin juga menjelaskan bahwa dalam waktu dekat ini akan memberikan bantuan sembako ke daerah Hinterland, agar masyarakat Hinterland dapat terbantu dimasa Pandemi Covid-19 ini.
Ia juga menyebut bagi orang tua yang masih takut untuk membersihkan perban anaknya, untuk datang ke RSOB membukanya dan dilakukan secara gratis
Sementara dr Muhammad Yanto selaku Wadir Bidang medik mewakili Direktur RS BP Batam mengatakan ada 150 anak yang kurang mampu mengikuti Sunatan Massal ini.
“ Anak yang mengikuti Sunatan Massal ini, didata oleh ibu -ibu PIKORI BP Batam. Kami dari RS BP batam hanya melaksanakan kuota dari PIKORI BP Batam dan kami sebagai operator menyiapkan obat-obatan dokter dan perawat," katanya.
Ia menjelaskan bahwa Ketua Tim Sunatan Massal ini diketua oleh dr bedah Spesialis Urologi yang semuanya sudah terkoordinir dan standar rumah sakit
Jumlah Tim Medis yang diturunkan ada sebanyak 30 orang diantaranya : 1 orang dr Spesialis Bedah Urologi, 19 orang dokter umum, 10 orang perawat, 3 orang apoteker dan kegiatan ini ditargetkan selesai hingga pukul 15 WIB,” katanya. (rdk)
Post a Comment
Facebook Disqus