/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

Peringatan Hari Ibu Ke -92, DPPA Labuhanbatu Usung Thema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju"

LABUHANBATU, Sumutrealita.com – Dengan mengusung thema “"Perempuan berdaya, Indonesia Maju" Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPPA) Labuhanbatu  melaksanakan Peringatan Hari Ibu Ke-92 Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2020 pada Jumat (4/12/2020) di Permata Land Hotel jalan Ahmad Yani, Rantauprapat.

Pjs. Bupati Labuhanbatu Drs.H.Mhd.Fitryus, SH.MSP melalui Asisten I pemerintahan Sarimpunan Ritonga, M.Pd mengatakan, perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang harus sadar bahwa mereka mempunyai akses dan memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki untuk memperoleh sumber daya, seperti akses terhadap ekonomi, politik, sosial, dan sebagainya.

Ia menyebutkan Peringatan Hari Ibu (PHI) diharapkan menjadi momen penting untuk mendorong semua pemangku kepentingan guna memberikan perhatian, pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan.

“ Dan pada akhirnya memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan akan mampu meningkatkan kualitas Hidupnya serta mengembangkan segala potensi dan kemampuan berdaya indonesia maju," jelas Sarimpunan.

Dalam kesempatan tersebut, Pjs. Ketua TP.PKK Labuhanbatu Ny.Retno Fitryus membacakan sejarah singkat hari ibu, Gema sumpah pemuda dan lantunan lagu Indonesia Raya yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 1928 digelorakan dalam kongres pemuda Indonesia, menggugat semangat para pimpinan perkumpulan kaum perempuan untuk mempersatukan diri dalam satu kesatuan wadah mandiri pada saat itu sebagian besar perkumpulan masih merupakan bagian dari organisasi

Pemuda pejuang pergerakan bangsa, selanjutnya atas prakarsa para perempuan.

Pejuang Pergerakan Kemerdekaan

Pada tanggal 22-25 Desember 1928 pejuang pergerakan kenerdekaan akan menyelenggarakan kongres perempuan.

“Indonesia yang pertama kali di Yogyakarta salah satu keputusannya adalah dibentuknya satu organisasi. Federasi yang mandiri dengan nama Perikatan Perkoempoelan perempoean Indonesia (PPPI)," kata Retno.(bs)


Post a Comment

Disqus