/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali



TANJUNGPINANG, Sumutrealita.com
- Puluhan ibu-ibu kota Tanjungpinang mengikuti lomba memasak asam pedas yang digelar oleh Perkumpulan Bundo Kanduang Kecamatan Tanjungpinang Barat di Aula Bulang Linggi, Minggu (16/12/2018).

Lomba memasak ini digelar dalam rangka memperingati 90 tahun Hari Ibu Tahun 2018 bertindak sebagai juri adalah Wakil Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP.

Rahma yang juga didaulat sebagai juri dalam lomba tersebut sangat menyambut baik pelaksanaan lomba memasak asam pedas. Menurutnya menu masakan andalan keluarga adalah Asam pedas, terutama masyarakat Minang dan juga Melayu.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan terima kasih telah mengikutsertakan saya sebagai juri, menu asam pedas ini adalah makanan yang digemari oleh keluarga apalagi masyarakat Minang dan Melayu, ditambah dengan olahan bumbu dan ikan atau lainnya, saya termasuk pengagum asam pedas," pungkasnya.

Dalam kesempatan ini juga, Rahma menyampaikan dalam sambutannya perayaan Hari Ibu ini merupakan wujud apresiasi kepada kaum ibu atas segenap jerih payah serta perjuangan dalam membentuk generasi yang tangguh.

"Hari ibu adalah salah satu penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh ibu yang telah berjuang dalam kehidupannya untuk melahirkan, mendidik dan mendewasakan anak-anaknya serta juga berkiprah untuk bangsa dan negara," ungkap Rahma.

Rahma juga mengatakan, kaum ibu jangan pernah melupakan kodratnya sebagai perempuan, ibu dan istri. Bagaimanapun juga tanggung jawab sebagai istri dan ibu harus lebih besar ketimbang hal-hal yang lain.

"Kita semua para kaum perempuan harus mengerti kedudukan sebagai istri dan ibu, tanggung jawab besar kita berada pada suami dan anak-anak, jika semua sudah dilakukan Rahmat Allah akan turun bersama keluarga tercinta," lanjutnya.

Diakhir sambutannya, Rahma mengatakan perayaan hari ibu ini banyak caranya. Meskipun diselenggarakan secara sederhana, peringatan ini hendaknya memiliki makna dan kenangan tak terlupakan bagi kaum ibu.

"Apapun maknanya sebenarnya perayaan hari ibu ini bukan sehari ini aja tetapi kalau bisa kita lakukan setiap hari, terbukti semua negara d dunia ini merayakannya, ayo para ibu tingkatkan semangat agar bisa lebih bermanfaat kepada keluarga dan sekeliling kita," jelas Rahma. (Humas/Kiki)

Post a Comment

Disqus