![]() |
Tari Multi Etnis Dibawakan Penari Batu Bara Dibawa Binaan Disdik Batu Bara (Fhoto : Sumutrealita.com) |
Tari multy etnis ini dibawakan oleh 14 orang penari wanita dan 4 orang penari laki laki yang membuat menarik adalah ke 14 penari wanita ini berpakaian adat 14 suku yang mendominasi di kabupaten Asahan, yaitu : Batak Toba, Nias, Aceh, Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Pakpak Dairi, Minang, Banjar, Sunda, Jawa, melayu. India, Tionghoa, Tabagsel sementara 4 penari laki laki berpakaian adat Melayu.
Setiap membawakan tari dari salah satu etnis seperti tari piring dari Minang Kabau maka penari wanita yang mengenakan pakaian adat Minang maju ke depan memimpin tarian tersebut diikuti oleh rekannya dari belakang demikian juga halnya dengan tarian etnis berikutnya.
“Walau kita berbeda beda etnis namun tetap satu jua yakni NKRI,” kata MC yang membawakan acara tersebut.
Bahkan penonton juga memuji para penari lantaran tari yang mereka bawakan sangat bagus.
“Penarinya apik apik gerakannya juga pas dengan tari Jawa,” kata seorang penonton kepada temannya dengan logat jawa sambil tangannya memegang hand phone selulernya untuk mengabadikan tarian tersebut.
Ketua Pengurus Daerah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PD MABMI) Kabupaten Asahan, Drs H Sofian MM dalam sambutannya memberi apresiasi kepada Pemkab Asahan yang telah menggelar kegiatan PSBD ini rutin setiap dua tahun sekali sehingga membuat generasi penerus dapat mengetahui seni budaya daerahnya masing masing dengan demikian generasi muda dapat mempertahankan seni budayanya.
“Saya atas nama seluruh pengurus PD MABMI mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Asahan yang telah menyaksikan pertunjukan budaya dari etnis Melayu ini ,” kata Sofian.
Dari tampilan etnis etnis ini, katanya, semoga dapat mempererat jalinan silahturahmi masyarakat Asahan.
Ketua Panitia PSBD kabupaten Asahan ke III, Sofian Yoga melalui humasnya Irfan Nasution juga memberi apresiasi kepada etnis Melayu yang telah sukses menampilkan dan mempertunjukkan budayanya sehingga membuat penonton dapat lebih mengenal budaya Melayu.
(Pay)
Post a Comment
Facebook Disqus