/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali




KARIMUN, Sumutrealita.com - Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad mengajak masyarakat Karimun untuk merefleksikan makna dan tujuan diturunkannya Al-Qur’an kepada umat Islam. Al-Qur’an tidak diragukan lagi adalah sebagai penuntun hidup umat yang didalam sudah terangkum seluruh pedoman hidup.

Hal itu disampaikan Gubernur H Ansar Ahmad saat menghadiri peringatan Nuzulul Qur’an 17 Ramadhan 1442 H di Masjid Agung Karimun, Rabu (28/4) malam.

Gubernur Ansar mengatakan sebagai mukjizat yang diturunkan oleh Allah SWT melalui Baginda nabi Muhammad SAW, Al-Qur’an merupakan kitabullah yang membuat kita bisa membedakan mana yang baik dan buruk.

Dengan adanya Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat, Ansar meyakini jika umat Islam memiliki kesempatan untuk hidup sesuai kehendak-Nya. Allah SWT menginginkan manusia sebagai makhluk ciptaannya yang istimewa untuk menjadi makhluk paling mulia antara makhluk ciptaannya yang lain. Karena itulah sebagai sarana untuk mencapai hal tersebut Allah SWT menurut Al-Qur’an bagi manusia.

Gubernur Ansar mencontohkan bahwa dirinya yang saat ini diberikan amanah sebagai pemimpin Kepri sangat berpegang teguh pada Al-Qur’an. Dengan selalu berpedoman pada Al-Qur’an dirinya dapat belajar bagaimana menjadi pemimpin yang baik bagi rakyat.

“Membaca Al-Qur’an adalah perintah, mendalam Al-Qur’an adalah ibadah, mengamalkan ajaran di dalam Al-Qur’an adalah kewajiban,” tuturnya.

Hadiri Peringatan Nuzulul Qur’an 17 Ramadhan 1442 H di Masjid Agung Karimun, Ini Pesan Yang Disampaikan Gubernur Ansar Hadiri Peringatan Nuzulul Qur’an 17 Ramadhan 1442 H di Masjid Agung Karimun, Ini Pesan Yang Disampaikan Gubernur Ansar

Gubernur Ansar kemudian mengajak kepada masyarakat Karimun yang hadir untuk mengambil nilai peringatan Nuzulul Qur’an ditengah pandemi Covid-19 ini sebagai momen menguatkan bahwa di masa tersulit pun Allah SWT sudah menyiapkan cara kita untuk tetap kuat dan bersabar melalui Al-Qur’an.

“Saat ini kita sedang diuji, kemampuan kita melalui ujian ini akan menjadi pelajaran yang luar biasa kelak. Karena itulah pentingnya untuk kita senantiasa selalu kembali ke kitabullah,” jelas Gubernur Ansar.

Sementara itu Sekretaris Daerah H. T.S Arif Fadillah menyebutkan jika peringatan malam Nuzulul Qur’an di Karimun ini merupakan acara hari besar keagamaan pertama yang Gubernur Ansar hadiri di luar Tanjungpinang. Meskipun begitu acara peringatan ini tetap dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Seluruh jamaah tampak memakai masker sembari menjaga jarak sesuai dengan batas yang ditentukan pengurusan masjid.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Karimun H. Aunur Rafiq sangat bersyukur karena Gubernur Ansar hadir di Karimun untuk safari Ramadhan sekaligus peringatan malam Nuzulul Qur’an.

“Di tengah padatnya jadwal beliau masih mau menyempatkan diri datang kesini, kami masyarakat Karimun sangat berterima kasih. Harapan kami pak gubernur mau sering-sering datang kesini untuk melihat perkembangan Karimun,” kata Aunur.

Di malam peringatan Nuzulul Qur’an itu Ansar juga menyerahkan bantuan insentif kepada dua orang guru TPQ, satu orang guru DTA, satu orang imam hafidz, dan dua orang imam masjid agung Karimun.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar, Asisten II Syamsul Bahrum, Ketua DWP Kepri Hj. Rismarini Fadillah, Kepala Kanwil Kemenag Kepri H. Mahbub Daryanto, Direktur Pendidikan Diniyah Kemenag H. Waryono Abdul Ghafur, unsur Forkompinda Kabupaten Karimun, beberapa staf khusus gubernur, dan sejumlah kepala OPD Pemprov Kepri.
(Red)


Post a Comment

Disqus