/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Bintan, Tamsir (Fhoto : Istimewa)

BINTAN, Sumutrealita.com – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bintan, Tamsir mengatakan membatalkan rencana sistem belajar tatap muka untuk siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Bintan direncakan akan pada 15 Agustus 2020 ini, para siswa akan kembali belajar di rumah dengan sistem daring atau online.

“ Pembatalan system belajar tatap muka dikarenakan ada lonjakan kasus Covid-19 di wilayah Kepri termasuk di Bintan," kata Tamsir dikutip batam.tribunnews.com, Kamis (6/8/2020).

Tamsir menuturkan pihaknya sudah meminta kepada pihak sekolah agar membantu orangtua yang kesulitan membimbing dan mengajarkan anaknya belajar selama penerapan sistem belajar dari rumah (BDR) di tengah pandemi Covid-19.

Pasalnya, banyak keluhan para orangtua selama penerapan belajar secara online di rumah.

Ia mengimbau kepada orang tua wali murid yang menemui kendala dalam BDR, agar segera dikonsultasikan ke sekolah. 

“ Kita sudah minta sekolah membantu siswa dan orangtuanya," terangnya.

Termasuk soal kuota internet dalam proses belajar daring. Ia mengatakan, orang tua bisa datang ke sekolah dan akan dibantu melalui dana BOS (bantuan operasional sekolah) sesuai aturan dari Mendikbud RI.

Ia mengharapkan orang tua bisa menyampaikan langsung kepada pihak sekolah dan Tamsir sudah perintahkan untuk dibantu.

“ Kami berharap para orang tua tidak panik dan terbebani dengan sistem BDR yang diberlakukan saat ini. Sebab situasi saat ini tidak memungkinkan untuk kembali membuka sekolah,” kata Tamsir.

"Jadi dengan kondisi seperti ini adalah keselamatan dan kesehatan siswa dan orangtua yang terpenting. Belajar sebenarnya dapat di lakukan dimana saja, tidak bisa secara online, bisa belajar dengan membaca buku,"tutupnya. 

(Red)



Post a Comment

Disqus