/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


TANJUNG BALAI, Sumutrealita.com
– Tim Satgas Pangan kota Tanjungbalai turun ke Pasar Suprapto guna meninjau harga sembako menjelang bulan Ramadhan 1440 H, Sabtu (4/5/2019) sekira pukul 06.30 WIB.

Tim Satgas Pangan yang turun ke Pasar itu adalah : Ps Kanit Ekonomi Polres Tanjungbalai, Aipda Zulfan.E.Nasution, Kabid Perdagangan, Rosleli, Kabid Perekonomian, Donna, Kabid Pertanian Armayana, Alviansyah.
 
Dari pantauan di Pasar ini sebagian sayur mayur mengalami kenaikan namun tidak begitu signifikan seperti : cebe merah masih dijual dengan harga Rp 38 ribu perkilogramnya, cabe hijau masih dijual dengan harga Rp 24 ribu,- perkilogramnya,   cabe rawit  dijual dengan harga Rp 36 ribu,- perkilogramnya. 

Sedangkan bawang Bawang Merah asal Solok dijual dengan harga Rp 32 ribu,- perkilogramnya,  bawang putih dijual Rp 100 ribu,- perkilogram,  Tomat dijual dengan harga Rp 11 ribu,- perkilogramnya.

Sementara itu wartel dijual dengan harga Rp 10 ribu,- perkilogram dan kentang dijual Rp 9 ribu,- perkilogramnya. Sedangkan Kedelai putih dijual dengan harga Rp 10 ribu perkilogramnya, Daging ayam potong kotor dijual dengan harga Rp 30 ribu,- perkilogramnya dan daging ayam potong bersih dijual dengan harga Rp 35 ribu,- perkilogramnya.

Untuk ikan segar seperti ikan Kembung dijual dengan harga Rp 35 ribu,- perkilogramnya, Ikan tongkol dijual dengan harga Rp 15 ribu perkilogramnya.

Sedangkan telur ayam buras dijual Rp 19.500 perkilogram terendah dan Rp 21.500 perkilogram tertinggi.
 
Garam merk Walet dijual dengan harga Rp 11 ribu,- perkilogramnya, Rp 6 ribu,- untuk berukuran setengah kilogram, Rp 3 ribu,- berukuran seperempat kilogram.

Salah seorang warga Tanjungbalai, Nico mengharapkan agar Pemko Tanjungbalai melakukan operasi pasar murah dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1440 H ini untuk meringankan beban masyarakat dan mencegah terjadinya inflasi.
 
(Nic)

Post a Comment

Disqus