/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


ASAHAN,Sumutrealita.com – Dalam sepekan ini gas elpiji berukuran 3 kilogram sangat langka jika ada itupun ditemui dipinggiran kota Kisaran namun harganya sangat mahal yakni Rp 25 ribu,- pertabung. Padahal pemerintah telah menaikkan Harga Eceran tertinggi (HET) untuk tabung gas berukuran 3 kilogram
 
Kuat dugaan gas elpiji berukuran 3 kilogram ini di oplos oleh orang yang tidak bertanggung jawab ke tabung gas yang berukuran 12 kilogram
 
Seperti diungkapkan salah seorang warga Kisaran, Dayat Saraan saat ditemui Jumat (29/9/2017) mengatakan ia sudah mendatangi beberapa agen gas namun semuanya mengatakan gas elpiji kosong.
 
“Setiap saya menemui agen gas semuanya mereka menuliskan maaf gas elpiji 3 kilogram habis,” katanya.
Terakhir, katanya, saya mendapatkan gas elpiji 3 kilogram di sebuah warung di luar kota Kisaran itupun harganya Rp 25 ribu,-
 
“Dari pada istri saya tidak bisa memasak lantaran tidak ada gas terpaksa gas itu walaupun sangat mahal saya beli,” kata Dayat dengan nada kesal
 
Ditempat terpisah Kabag Ekonomi Setdakab Asahan, Bahrun  melalui Kasubagnya, Jamiat mengatakan bahwa pihaknya akan mengecek kondisi gas di lapangan.
 
“ Kita sudah surati semua pangkalan untuk menjual sesuai aturan. Kita juga akan cek ke lapangan dan memberikan tindakan tegas jika ada agen yang menyelewengkan gas elpiji 3 kilogram,” kata Jamiat dengan nada tegas.
 
(DS)

Post a Comment

Disqus