/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

Kondisi Atap Stand Batak Toba Yang Diterjang Angin
ASAHAN, Sumutrealita.com – Ratusan pengunjung terkejut melihat atap stand Batak Toba terbang diterjang angin saat pembukaan Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) Asahan ke III yang yang digelar di lapangan Sidodadi jalan Pondok Indah, Kisaran Senin sore (24/7/2017).

Atap stand Batak Toba ini terbang saat Gubernur Sumut H Tengku Erry Nuriadi bersama Bupati Asahan, Taufan Gama Simatupang dan pengunjung lainnya sedang menikmati pertunjukan  parade tari tarian.
Begitu melihat atap stand Batak Toba itu terbang sontak saja pengunjung terkejut pasalnya saat itu angin bertiup tidak kencang hanya bertiup sepoi sepoi. Yang membuat pengunjung heran dari 14 etnis atau suku yang mengikuti memeriahkan  PSBD ini hanya atap stand etnis Batak Toba saja yang terbang.
“Mungkin atap Stand Batak Toba itu dibangun asal jadi mas masa ngak ada angin kencang bisa terbang, atap yang terbuat dari tenda plastic itu tidak dipasang plat sehingga mudah diterbangkan angin,” kata seorang pengunjung
Padahal sebelumn sebelum acara PSBD ini di mulai pada Senin pagi (24/7/2017) bupati Asahan, Taufan Gama Simatupang meninjau stand tersebut namun panitia yang membangun stand itu tetap saja bekerja tidak bagus sehingga membuat atap itu mudah diterbangkan angin.

Ketua PSBD Kabupaten Asahan ke III, Sofian Yoga melalui humasnya Irfan Nasution mengharapkan agar seluruh etnis yang ikut pada PSBD  ini dapat menjaga nilai estetika stand rumah adat yang mereka bangun agar tidak mengecewakan pengunjung yang datang namun dapat mengetahui seni budaya daerah daeri seluruh etnis yang ada di kabupaten Asahan.
 
(RT)

Post a Comment

Disqus