/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali



ASAHAN, Sumutrealita.com  – Plt Bupati Asahan H Surya Bsc tak kuasa membendung air matanya saat memberi kata sambutan ketika meresmikan Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran. Secara spontan air matanya menetes ketika mengenang mantan Bupatii Asahan, alm Taufan Gama Simatupang yang memprakarsai dan memperjuangkan pembangunan mesjid yang kini menjadi salah satu Icon dan menjadi wisata Reliqi  kabupaten Asahan.

“ Diawal pembanguan Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran ini,  Almarhum Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mendapatkan pro dan kontra dari masyarakat Kabupaten Asahan, tetapi beliau tetap terus maju dengan hati yang tulus untuk membangun Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran yang saat ini menjadi ikon religi Kabupaten Asahan,” kata Plt Bupati Asahan H Surya Bsc dengan suara isak tangis yang tak mampu disembunyikannya saat memberikan sambutannya pada peresmian mesjid tersebut, Jumat (30/08/2019).

Pembangunan Mesjid ini, katanya, sudah rampung baik sarana dan prasarananya. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Asahan khususnya keluarga almarhum H Achmad Bakrie.

“ Semoga semua yang diberikan menjadi amal ibadah bagi beliau dan kita semua,” katanya. 

Dikatakannya sebagai masyarakat Asahan merasa bersyukur dan bangga memiliki Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran ini. Artinya selain menjadi icon kabupaten Asahan, visi Reliqius yang kami bangun sejak awal kepemimpinan secara fisik telah terwujud inilah warisan yang kami tinggalkan untuk masyarakat Asahan dan para musafir yang melakukan perjalanan melewati kota Kisaran ini untuk sholat, istirahat dan wisata reliqi serta mengabadikan moment-moment bersama keluarga dengan latar mesjid Agung ini.

Peresmian mesjid ini dilakukan Plt Bupati Asahan H Surya Bsc bersama Aburizal Bakrie dengan menandatangi batu prasasti Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran dan membuka tirai papan nama Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran dan memotong pita menandakan Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran telah resmi dibuka,

Dalam peresmian mesjid ini Aburizal Bakrie didampingi istrinya Tatik Bakrie dan Keluarga Besar Almarhum Achmad Bakrie lainnya diantaranya : Nirwan Dermawan Bakrie didampingi istrinya  Ike Bakrie, Kusmuljono beserta istrinya Roosmania Odi Kusmuljono, Indra Usmansjah Bakrie beserta istrinya Gaby Bakrie.

Peresmian mesjid ini juga dihadiri oleh Bupati Labura, Walikota Tanjung Balai, Kajari Asahan, Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Kasdim 0208 Asahan, Wakapolres Asahan, Syamsul Arifin (Mantan Gubsu), Mayor Jendral TNI (Purn) Hari Mulyono, Ketua Partai Golkar Sumatera Utara, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Kakankemenag Kabupaten Asahan, OPD di Lingkungan Pemkab Asahan, Camat se Kabupaten Asahan, Keluarga Besar Almarhum Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP (Armen Simatupang, Umi Winda Fitrika Taufan Gama Simatupang), Plt Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ketua MUI Kabupaten Asahan, Ketua Imtaq Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Aburizal Bakrie mewakili Keluarga Besar Almarhum H Achmad Bakrie berpesan agar Pemkab Asahan dapat memelihara Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran yang telah dibangun susah payah oleh Almarhum Bupati Asahan H Taufan Gama Simatupang MAP, apalagi saat ini Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran menjadi salah satu icon religi yang ada di Kabupaten Asahan.

“ Mari kita jadikan Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran ini menjadi tempat berkumpul umat Islam dalam membangun serta mensyiarkan agama Islam di Kabupaten Asahan khususnya kepada generasi-generasi penerus yang ada di Kabupaten Asahan,” katanya.

Dipenghujung sambutannya Aburizal Bakrie memberi apresiasi kepada Pemkab Asahan lantaran telah berhasil Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran tersebut dan beliau menyebutkan mewakili Keluarga Besar H Achmad Bakrie menyerahkan Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran kepada Pemkab Asahan dan BKM Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran untuk dapat dijaga dan dipelihara.

Sebelumnya dalam laporannya Ketua BKM Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran, Jaya Prana mengucapkan terima kasih kepada Keluarga Besar H Achmad Bakrie dan Pemkab Asahan yang telah membantu membangun mesjid ini.

Sebagai pengurus BKM, katanya, mereka mengemban amanah yang besar agar mesjid berfungsi ideal seperti dijaman Rosulullah SAW dan para sahabatnya yaitu sebagai pusat kegiatan ibadah dan tempat pembinaan umat.

Ia mengatakan untuk mewujudkan hal tersebut kami mengupayakan perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana yang dapat menunjang kekhusyukan jemaah dalam beribadah serta kenyamanan bagi siapa saja yang mengunjungi dan memamfaatkan fasilitas yang ada disekitar mesjid.
Termaksuk juga penyelenggaraan Lembaga Tahfiz yang dalam operasional pelaksanaannya membutuhkan perhatian cukup besar dari kita semua.

Ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada keluarga besar Bapak H Achmad Bakrie yang telah memberikan perhatian yang cukup besar kepada masyarakat Asahan khususnya dalam pembangunan dan pemeliharaan Mesjid Agung achmad Bakrie yang menjadi icon kebanggaan masyarakat kabupaten Asahan melalui pemberian dana yang tidak sedikit jumlahnya.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa dana yang diberikan itu dimamfaatkan sebaik-baiknya dengan melaksanakan kegiatan-kegaiatan yang dimaksudkan untuk melengkapi sarana yang ada diantaranya : 
  1. Pemasangan paving block diseluruh area parkir, ada 3 areal parkir yang disediakan untuk sepeda motor dan kendaraan roda 4 (mobil)
  2. Pembangunan miniatur Kab’bah. Sehubungan dengan adanya program peningkatan iman dan takwa dikalangan generasi muda, sekolah –sekolahdi Asahan banyak yang melaksanakan kegiatan manasik haji bagi siswa. Selama ini siswa-siswa tersebut harus ke asrama Haji di Medan yang membutuhkan waktu dan biaya. Dengan adanya miniatur ka’bah di Kisaran maka dapat memudahkan siswa-siswa tersebut melaksanakannya.
  3. Pembuatan Kaligrafi dan ornamen mesjid yang dimaksudkan untuk menambah keindahan dan nilai artistik mesjid
  4. Pengadaan alat pembersih lantai dan ambal /karbet sehingga umat yang melaksanakan iabdah semakin nyaman
  5. Pengadaan crane atau tangga. Tangga ini sangat dibutuhkan untuk menjangkau kubah dan bagian-bagian yang tinggi pada saat membersihkannya sehingga mesjid selalu terlihat bersih dan indah .
  6. Pembuatan papan nama mesjid
  7. Pembangunan rumah imam/nazir/pengasuh lembaga Tahfiz saat ini yang sudah selsai pembangunannya adalah sebanyak 10 buah rumah kopel yang diperuntukkan bagi imam /nazir/pengasuhLembaga Tahfiz.
Dipenghujung acara peresmian mesjid tersebut Plt Bupati Asahan dan Keluarga Besar Almarhum H Achmad Bakrie melihat-lihat pembangunan yang telah dilakukan oleh Pemkab Asahan di sekitar Mesjid Agung H Achmad Bakrie Kisaran. (DS)

Post a Comment

Disqus