BATAM, Sumutrealita.com - Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad bersama Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak dan Forkopimda Kepri meninjau proses vaksinasi bagi pelajar SLTP dan SLTA se-Kota Batam yang digelar di Vihara Meitreya Monastery Batam Centre, Jumat (23/7/2021).
Sekitar 4.784 siswa dan siswi yang berusia 12-17 tahun mengikuti vaksinasi Covid-19 tersebut. Tujuan vaksinasi anak remaja itu adalah untuk mempercepat capaian vaksinasi yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat bagi para pelajar, khususnya di Kepri.
Adapun pencanangan vaksinasi bagi pelajar atau remaja usia 12-17 tahun ini sudah dilakukan langsung oleh Gubernur di Kabupaten Natuna pada tanggal 6 Juli 2021 lalu.
Gubernur Kepri menyebutkan bahwa tujuan vaksinasi untuk membentuk imunitas kolektif dan sudah dicanangkan ini di Natuna. Waktu itu dihadirinya bersama Forkopimda Kepri
Atas nama Pemprov Kepri, dalam kesempatan ini Gubernur Kepri memberikan apresiasi kepada BINDA Kepri yang telah mengggelar vaksinasi untuk pelajar se-Kota Batam.
Ia menyebutkan vaksinasi ini merupakan upaya memutus mata rantai virus corona. Sekaligus untuk menjamin ke depan agar pandemi tidak menyebar dikalangan anak-anak. Sehingga bisa belajar tatap muka seperti sedia kala.
“Sudah lebih satu tahun kita adakan belajar secara daring, jujur ini tidak maksimal,” tegas Gubernur.
Pada kesempatan itu, Gubernur Kepri mengucapkan terima kasih kepada TNI, Polri, Pemerintah Kabupaten/Kota serta seluruh stakeholder dan masyarakat yang sudah mensukseskan proses vaksinasi di Kepri.
“Alhamdulillah vaksinasi di Kepri dinilai baik. Kita ketiga terbaik setelah Bali dan DKI. Di luar Jawa dan Bali kita posisi pertama,” katanya.
Sesuai data yang dihimpun pemprov Kepri jumlah remaja di Kepri dengan batas usia 12-17 tahun sebanyak 205.663 dan jumlah yang sudah divaksin sebanyak 65.703 atau 31,64 persennya semenjak dicanangkan di Natuna.
Sedangkan khusus untuk kota Batam saja, jumlah remaja sasaran vaksin adalah 117.866 dengan capaian yang sudah di vaksin 28 persen.
Pemprov Kepri, katanya, akan terus menggesa dan secara intens menyurati pemerintah pusat untuk memenuhi dosis vaksin yang dibutuhkan.
" Kita beri pemahaman kepada pemerintah pusat bahwa Kepri ini terdepan posisinya. Sehingga masyarakatnya harus diutamakan dalam mendapatkan imunitas tubuhnya dengan divaksin,” tutup Gubernur. (Red)
Post a Comment
Facebook Disqus