/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

(Fhoto Istimewa)
ASAHAN,Sumutrealita.com - Wakil Gubernur Sumatera Utara, Hj Nurhajizah Marpaung SH  secara resmi membuka “The Toba Caldera Asahan River White Water Festifal” yang dipusatkan di Desa Tangga Kecamatan Aek Songsongan – Kabupaten Asahan, Senin (4/12/2017).

Wagubsu, Hj Nurhajizah Marpaug SH  dalam pidatonya mengatakan arus Sei Asahan yang berada di Desa Tangga ini sangat menantang, khususnya bagi penggemar olah raga arung jeram. Arus sei Asahan masuk peringkat terbahaya ke 3 didunia, setelah Colorrado dan Afrika.

Hj Nurhajizah juga mengatakan bahwa Festival arung jeram ini dirintis oleh mantan Gubsu Alm HT Rizal Nurdin tahun  2.000. Arung jeram ini dapat menumbuhkembangkan dan melestarikan seni budaya tradisional, mengembangkan olahraga air, menggairahkan keparawisataan dan menggelorakan cinta lingkungan.

Untuk memajukan dan mendukung festival bertaraf internasional ini, Pempropsu dan Pemkab Asahan harus bersinergi memperbaiki insfrastruktur, membangun penginapan, sarana dan prasarana lainnya yang bisa menjadi daya tarik wisata dan kita berharap event ini akan menjadi event tahunan Pempropsu.

Kepada peserta, Wagubsu mengucapkan selamat datang di Kabupaten Asahan – Propinsi Sumatera Utara, selamat bertanding dan bertandinglah secara sportif.

Sementara Kadisporapar Sumut, Baharuddin SH selaku ketua panitia dalam laporannya mengatakan bahwa event ini dilaksanakan sejak tanggal 29 Nopember hingga 8 Desember 2017, yang di ikuti sebanyak 175 peserta dari dalam dan luar negeri yakni Amerika Serikat, Prancis, Republik Ceko, Malaysia, Selandia Baru, Kanada, Italia, United Kingdom, Jepang dan Indonesia. Khusus Indonesia menurunkan 6 tim yakni Sumut, Aceh, DKI, Jabar, Jateng dan Kalimantan Utara dan luar negeri menurunkan 10 tim. (DS)

Post a Comment

Disqus