/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali

Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lingga, Sazali (Fhoto : gerbanglingga.com )
LINGGA,Gerbanglingga.com - Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lingga Sazali membenarkan bahwa pasokan air minum untuk pelanggan wilayah Dabo Sigkep dan sekitarnya akan di hentikan untuk sementara waktu, hal ini sehubungan dengan adanya pekerjaan pengurasan waduk intake air gemuruh dan pembersihan bak reservoar bukit timah.'' Jasa Air minum akan kita hentikan kurang lebih empat hari yaitu dari tanggal 1 s/d 4 April 2017,''ujar Sazali Sabtu (1/4/2017).

Menurut Sazali dengan adanya pemberhentian pasokan air minum untuk sementara waktu ini pihaknya menghimbau agar para pelanggan kiranya dapat menampung air untuk persedian sampai pekerjaan tersebut selesai, Sazali menambahkan himbauan atau pengumuman adanya perbaikan sarana air bersih sudah di sampaikan dari tanggal 29 maret lalu pada sejumlah pelanggan atau instansi-instansi pemerintah di wilayah Dabo singkep, hal ini jauh-jauh hari di sampaikan agar masyarakat memiliki persedian air di rumah masing-masing.

''Mudah-mudahan tidak terlalu lama pasokan air minum sudah dapat kita distribusikan, langkah ini kita lakukan untuk meningkatan pelayaan pada masyarakat.''imbuhnya.

Tidak maksimalnya pelayanan air minum sudah sering kali di keluhkan masyarakat Dabo Singkep Kabupaten Lingga, hal ini sehubungan dengan keruh atau kurang bersihnya pasokan air minum yang di terima warga, pasokan air minum tersebut keruh akibat keberadaan waduk di gunung muncung yang tidak maksimal sehingga apabila hujan datang air menjadi keruh dan kurang layak di konsumsi.''Ini bukan air bersih, kita tidak mungkin minum atau masak mengunakan air pam karena airnya berwarna coklat seoerti kopi susu.''ujar Iwam warga Dabo. Iwan dan sejumlah warga lain berharap PDAM dapat meningkatkan pelayananya sehingga dapat memberikan pasokan air minum ke masyarakat yang layak untuk di konsumsi.(dwi/red)

Post a Comment

Disqus