/*-- Start Maintenance Template -- */ /*-- Akhir Maintenance Template -- */

Ads (728x90)

Dilihat 0 kali


ASAHAN,Sumutrealita.com
- Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H Tahun 2018 , Pemerintah Kabupaten (Pemkab ) Asahan lakukan monitoring harga sembako dan makanan berbahaya atau kadaluarsa di pasar Inpres, di Jalan Diponegoro dan Pasar Bakti demi menjaga stabilitas harga berbagai komoditas sembako

Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan,  Witoyo mengatakan bahwa pihaknya tidak menemukan kenaikan harga sembako yang melonjak tinggi, seperti Telur ayam harganya Rp 40.000 per pack, harga daging sapi Rp120.000 per kg, harga daging kambing Rp 80.000, harga daging ayam Rp24.000 per kg dan beras dijual dengan Rp12.500 per kg.

Menyikapi hal ini Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Asahan Rahmat Hidayat Siregar, Rabu (13/6/2018) mengatakan bahwa monitoring yang dilaksanakan ini merupakan instruksi Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Asahan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H.

“Kepada para pedagang bahan sembako agar tidak menaikkan harga sembako yang dapat membuat kesulitan bagi masyarakat Kabupaten Asahan, “ujar Hidayat

Kegiatan monitoring ini melibatkan beberapa OPD antara lain Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan (Ketua Tim), Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Asahan dan Kepala Bagian Ekonomi Setdakab Asahan.

(DS)

Post a Comment

Disqus